800 Meteran Listrik Prabayar Milik Pelanggan di Muna Diganti, Ini Alasannya

Pena Daerah1,158 views

PENASULTRA.COM, MUNA – Menindaklanjuti instruksi Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pusat, PLN Rayon Raha, Kabupaten Muna lakukan penggantian meteran listrik prabayar yang ada di rumah-rumah pelanggan.

“Yang kami lakukan ini hanya instruksi dari pusat. Proses pergantiannya sudah berjalan dari Desember 2018,” kata Manajer PLN Rayon Raha, Muhammad Rizal saat ditemui di ruang kerjanya, Senin 4 Februari 2019.

Ia menyebutkan, sekitar 1.500 buah meteran listrik di Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) area Kota Baubau yang dilakukan penggantian. Dari jumlah tersebut, sekitar 800 meteran berada di PLN Rayon Raha. Sementara sisanya tersebar dibeberapa wilayah UP3 Baubau.

“Kondisi dua minggu lalu, sudah sisa kurang lebih 100 buah meteran prabayar pelanggan yang belum dilakukan pergantian,” ungkap pria yang karib disapa Ical ini.

Ical membeberkan, penggantian meteran listrik dilakukan karena adanya kerugian secara teknis di pihak PLN yakni meteran prabayar yang seharusnya sudah habis pulsanya, namun lampunya masih bisa menyala.

“Disisi pelanggan, kemungkinan parsisinya kurang berkembang serta tidak terlalu bagus. Ada salah satu indikasinya begitu,” terangnya.

Mantan supervisor UP3 Baubau itu mengaku, sebelum adanya penggantian, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada pelanggan.

“Penyampaiannya itu kami lakukan sekitar bulan Desember 2018 lalu,” ungkap Ical.

Untuk itu, ia berpesan kepada konsumen agar bijak dalam menggunakan listrik serta meghindari penyalagunaan listrik. Sebab, jika didapatkan warga yang melakukannya, maka akan dikenakan denda yang sangat besar.

“Dendanya sangat besar. Mau satu hari, dua hari, maupun dua tahun, sama dendanya. Kami berharap pemakaian lampu digunakan semaksimal mungkin, kalau tidak dipakai matikanlah,” pungkasnya.(b)

Penulis: Sudirman Behima
Editor: La Ode Muh. Faisal