Balihonya Diturunkan, Rajiun ‘Semprot’ Kasat Pol PP Muna

Pena Daerah1,099 views

PENASULTRA.COM, MUNA – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Muna betul-betul membuktikan ketegasannya. Dua buah baliho Bupati Muna Barat (Mubar) LM Rajiun Tumada yang berdiri tegak di seputar Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Laiworu, Kecamatan Batalaiworu ditertibkan oleh Sat Pol PP setempat.

Namun sayang, penertiban yang dipimpin langsung Kasat Pol PP dan yang didampingi Kapolres Muna AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga serta jajarannya dan pihak Kejari Muna itu diwarnai protes puluhan warga yang mengatasnamakan Masyarakat Pencinta Rajiun (MPR).

Pantauan Penasultra.com, untuk mengantisipasi kericuhan, akhirnya operasi penertiban itu ditangguhkan.

Mendengar balihonya ditertibkan, sekitar pukul 14.30 Wita, LM. Rajiun bersama rombongan menyambangi lokasi, tepatnya di kediaman Anwar Halis salah satu MPR yang menolak baliho Rajiun bertuliskan “Mai Te Wuna, Amaimo Paada Ini” yang berdiri di halaman rumahnya ditertibkan.

Dihadapan Kasat Pol PP Edi Ridwan, dengan tegas Rajiun mengingatkan agar dalam melakukan penertiban mesti berlandaskan aturan yang berlaku.

“Baca aturan dulu baru turunkan baliho saya. Saya ini mantan Kasat Pol PP Provinsi. Jadi tau juga aturan penertiban,” tegas Rajiun, Rabu 28 Agustus 2019.

Orang nomor satu di Mubar itu menghimbau kepada Pemda Muna agar mencari solusi bersama. Menurutnya, tidak perlu ada kepanikan dan kegalauan.

“Saya dengar simpatisan datang menyampaikan baliho diturunkan, maka saya datang. Terus terang yang namanya bagian dari saya, saya merasa terpanggil untuk meluruskan semua persoalan,” ujar Rajiun.

Rapat tertutup sempat digelar yang diikuti oleh Bupati Mubar LM Rajiun, Kapolres Muna AKBP Agung Ramos dan Kasat Intelkam Polres Muna Iptu Kaharuddin Kaendo di kediaman Anwar Halis.

Hasil rapat disepakati, untuk sementara penertiban baliho Rajiun ditunda sembari menunggu pertemuan antara Pemda Muna dan Rajiun yang difasilitasi Polres Muna.(b)

Penulis: Sudirman Behima
Editor: Bas