PENASULTRA.COM, KENDARI – Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Kebijakan Publik (LAKP) Sulawesi Tenggara (Sultra), Rizal menekankan, calon pejabat yang akan menduduki posisi Eselon II di lingkup pemerintahan harus benar-benar bersih dan tidak tersandera masa lalu.
Hal tersebut disampaikan berkaitan dengan rencana dilaksanakannya assesment untuk menjaring calon pejabat Eselon II di tingkat Propinsi maupun Kabupaten.
“kami memiliki catatan rekam jejak dari beberapa orang yang akan mengikuti assesment tersebut, mulai dari ketidak patuhan administrasi sampai dengan adanya dugaan terlibat dalam proses negosiasi proyek, hingga dugaan gratifikasi,” ungkap Rizal, Kamis 28 November 2019.
Ai menambahkan, selain mengapresiasi segala prestasi yang telah diraih, pihaknya tetap akan mempermasalahkan segala bentuk pelanggaran yang diduga telah para calon pejabat.
“Kami akan memberikan masukan kepada seluruh stakeholder terkait rekam jejak masing-masing calon, termasuk kepada KPK,” pungkas Rizal.
Penulis: Faisal
