PENASULTRA.COM, JAKARTA – Dalam waktu dekat, Badan Koordinasi Nasional (Bakornas) Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Mahasiswa Islam (LKBHMI) bakal menggelar demonstrasi serentak se-Indonesia.
Hal itu dilakukan guna mendesak Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI untuk segera memproses laporan Nomor 28/LP/PP/RI.00.00/III/2019 terkait dugaan pelanggaran Pemilu yang dilakukan Presiden RI, Joko Widodo.
“Kami menilai kinerja Bawaslu sangat lambat dan terkesan sangat menutup-tutupi sudah sejauh mana proses yang telah dilakukan untuk menindak dugaan pelanggaran Pemilu yang dilakukan Joko Widodo ke Provinsi Gorontalo dan Kota Kendari,” tegas La Ode Erlan, Sekretaris Umum Bakornas LKBHMI, Senin 18 Maret 2019.
Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah melakukan konsolidasi ke seluruh LKBHMI Cabang di daerah untuk melakukan aksi secara serentak.
“Yang menjadi fokus utama kami di Jakarta untuk mendesak Bawaslu RI agar bisa memproses laporan kami dengan cepat dan terbuka ke publik, serta KPU RI untuk segera mengeluarkan PKPU,” tukas alumni Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) itu.
Sebelumnya, Senin 4 Maret lalu, Bakornas LKBHMI resmi melaporkan Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) ke Bawaslu RI.
Orang nomor satu di Indonesia itu dilaporkan karena diduga melakukan pelanggaran Pemilu saat kunjungan kerja di Provinsi Gorontalo dan Kota Kendari pada Jumat, 1-2 Maret 2019.(b)
Penulis: Sal
Editor: Ridho Achmed
