Warga Konawe Selatan Keluhkan Debu Jalan Kendari-Motaha

Pena Daerah372 views

PENASULTRA.COM, KONSEL – Persoalan jalan poros Kendari-Motaha Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menuai sorotan dari sejumlah yang bermukim di sekitar wilayah itu.

Keluhan warga itu salah satunya terkait dengan debu jalan yang bertebaran dan mengganggu kesehatan masyarakat.

Salah satu warga Desa Tridana Mulya, Kecamatan Landono, Adi, mengatakan bahwa untuk menghindari debu, mereka harus merelakan waktu untuk membersihkan depan rumah bahkan menyiram jalan yang berdebu setiap waktu.

“Setiap pagi, siang dan malam. Jalanan ini saya siram karena banyak debunya. Yang tadinya saya membersikan depan rumah hanya dua kali setiap hari. Tetapi akibat jalan yang rusak ini saya menyapu dan bahkan menyiram jalan setiap jam,” jelas Adi, Senin, 15 November 2021.

Tak hanya itu, menyiraman jalan ini, diakuinya muncul atas inisiatif pribadi. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat sekitar ataupun pengendara yang melintas di jalur tersebut.

“Tidak ada yang suruh, ini inisiatif saya soalnya kasian sama pengguna jalan dan masyarakat sini termasuk anak-anak akibat menghirup debu ahirnya mereka kena penyakit batuk dan lainya,” jelasnya.

Selain itu, Adi juga menjelaskan, bahwa air yang di gunakan untuk menyiram di ambil dari air PDAM yang tiap bulan dia bayar sekitar Rp 100 Ribu lebih.

Ia juga mengaku, akibat jalan berdebu ia juga rela menuntup warung makan yang terletak di depan rumahnya.

Ia juga berharap Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan ataupun pihak-pihak terkait berinisiatif untuk menyelesaikan keluhannya.

Editor: Husain

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *