Salah satu kontribusi dari perusahaan tersebut adalah pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan. Saat ini perusahaan pemurnian nikel itu membuka kelas gratis jurusan komputer kepada masyarakat di empat Desa yakni, Mapila, Sangia Makmur, Tedubara dan Wumbulasa.
Suptend External dan LA PT BMR, Patrick menjelaskan selain bentuk dukungan terhadap program Nawacita pemerintah, kelas gratis itu juga merupakan komitmen perusahaan dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat.
“Saat ini kendala atau hambatan yang di alami oleh pelajar atau guru bahkan aparat desa adalah komputerisasi. Makanya untuk tahap awal kami buka kelas komputer sekali seminggu. Ini sudah berjalan empat bulan, peserta didik yang ikut untuk sementara dari pelajar dan guru yang ada di empat Desa. aparat desa yang berminat juga kami persilahkan untuk ikut,” ungkapya Rabu, 14 September 2022.
Lanjutnya, kelas komputer merupakan tahap awal dari realisasi program pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan yang telah di canangkan oleh PT BMR. Kedepan kata dia, pihaknya akan bekerja sama dengan pemerintah untuk mengembangkan program pendidikan tersebut.
“Jadi tidak hanya mata pelajaran komputer saja, kami juga akan membuka mata pelajaran lain, seperti bahasa inggris. Bahkan akan bekerja sama dengan pemerintah untuk mengembangkan program ini,” ujarnya.SN
