Hal ini disampaikan salah satu alumni milenial HMI, La Ode Rahmat Apiti dalam keterangan persnya kepada media ini, Jumat, 2 September 2022 malam.
“Muswil kali ini akan terjadi benturan ide, ada kandidat menghendaki presindesil dan juga yang mengharapkan tetap presidim”, kata La Ode Rahmat Apiti.
Menurutnya, perbedaan gagasan dan kepentingan merupakan hal biasa di internal KAHMI.
“Kalau tidak ada perdebatan sengit dalam Muswil lebih alot pemilhan ketua remaja mesjid”, tuturnya.
Komisaris Bank Sultra ini mengimbau kepada semua calon harus berhati legowo ketika gagasan dan kepentingan yang di usung belum direstui peserta. “Harus legowo kalau gagasannya mentok atau mendapat penolakan”, tegasnya.
Olehnya itu, Kahmi Milenial berharap Muswil KAHMI yang akan berlangsung besok bisa berjalan demokratis. Musyawarah mufakat menjadi fondasi dalam forum, egoisme kelompok, genk harus di petieskan.
“Sebagai alumni HMI milenial mengucapkan selamat berMuswil dan semoga melahirkan berbagai agenda strategis baik janga pendek maupun jangak panjang”, tutupnya.
Editor: Tim Redaksi
