PENASULTRA.COM, KONAWE KEPULAUAN – Beberapa hari terakhir, Desa Labeau, Kecamatan Wawonii Utara, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) dilanda hujan. Akibatnya, sejumlah persawahan warga terendam banjir. Fatalnya lagi warga desa batal panen.
Salah seorang warga Labeau, Arjuna Hambali mengatakan, terjadinya banjir di areal persawahan warga karena luapan air dari sungai desa setempat dan saluran sekunder yang meluap.
“Ada sekitar 10 Ha sawah yang terendam banjir pada wilayah saluran sekunder Lembah Hijau Lantula di Desa Labeau,” kata Arjuna melalui pesan WhatsAppnya, Selasa, 26 Februari 2019.
Dampak dari terjadinya banjir yang melanda wilayah persawahan Lembah Hijau mengakibatkan produksi gabah berkurang.
Tidak cuman itu, lanjut Arjuna, para petani setempat juga patah semangat untuk bersawah. Pasalnya, disetiap musim penghujan sawah mereka sudah menjadi langganan banjir. Mestinya pemerintah daerah membuatkan saluran pembuangan.
“Kita belum selesai panen sudah datang hujan beserta kilat dan petirnya, karena hujan yang cukup deras tiga hari yang lalu itu kami istrahat. Tidak lama muncul mi air sudah merendam sawah,” cerita Arjuna dengan dialeg Wawoniinya.
Dengan bencana ini, Arjuna berharap, Pemkab Konkep segera meninjau langsung dan merencanakan program penanggulangan banjir di wilayah yang sering terdampak banjir.
“Kami berharap dengan Pemda Konkep agar supaya segera memprogramkan pembuatan saluran pembuangan di daerah titik rawan bencana area persawahan agar petani merasa aman, nyaman dan tetap berproduksi,” tandasnya.(b)
Penulis: Nanang Sofyan
Editor: Ridho Achmed