PENASULTRA.COM, KENDARI – Persoalan sanitasi di Kota Kendari hingga kini masih menjadi perhatian serius pemerintah setempat. Namun, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memastikan semua problem yang ada bisa dituntaskan pada 2020 nanti.
Hal itu terungkap dalam pemaparan Wali Kota Kendari Sulkarnain saat memberikan sambutan di acara pengukuhan pengurus Forum Kota Sehat Kota Kendari periode 2019-2024 di salah satu hotel di Kendari, Senin 28 Januari 2019 malam.
Menurut Sulkarnain, untuk mencapai sanitasi 100 persen, pihaknya akan memberikan bantuan sarana sanitasi khususnya kepada warga yang masuk dalam kategori tidak mampu. Sebab, masih banyak warga yang buang air besar di sembarang tempat dengan istilah WC terbang.
“Kemudian kita stimulan dengan program pemerintah, pembangunan jamban standar. Tangki septik yang kedap agar tidak ada lagi yang buang air sembarangan. Selama ini kan ada istilah WC terbang, macam-macam,” beber Walikota.
“Nah itu yang tidak kita inginkan. Saya kira itu sudah tidak bisa lagi kita pertahankan harus dirubah karena dengan begitu lingkungan kita bisa terjaga,” tambah Sulkarnain.
Olehnya itu, untuk mencapai akses sanitasi 100 persen, Sulkarnain berharap semua pihak ikut terlibat dalam program ini, agar terwujud visi Kota Kendari sebagai kota layak huni berbasis ekologi, teknologi dan informasi.
“Makanya saya bilang tadi, ini bukan kerja satu dua orang tapi ini kerja semua pihak. Sehingga kita berharap masyarakat dapat juga berpartisipasi,” ucapnya.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: Ridho Achmed