PENASULTRA.COM, JAKARTA – Masa jabatan Teguh Setyabudi sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) hari ini resmi berakhir, setelah Ali Mazi-Lukman Abunawas (AMAN) dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Sultra di Istana Negara oleh Presiden RI Joko Widodo.
Kepada awak media, Teguh Setyabudi mengaku turut bahagia atas dilantiknya Ali Mazi dan Lukman Abunawas (AMAN) oleh Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sultra terpilih periode 2018-2013.
“Selamat kepada seluruh masyarakat Sultra karena hari ini (5 September 2018) sudah memiliki gubernur dan wakil gubernur defenitif,” ucapnya, Rabu 5 September 2018.
Ia berharap, kepemimpinana AMAN selama 5 tahun kedepan dapat membawa perubahan yang signifikan untuk Sultra.
“Baik itu percepatan pembangunan dan lain-lain,” ungkapnya.
Menurutnya, masih banyak yang perlu dibenahi di Sultra. Wilayah Sultra yang terdiri dari 15 kabupaten dan dua kota kaya akan sumber daya alam (SDA). Tugas pemimpin ialah berpikir bagaimana mengoptimalkan SDA tersebut untuk kesejahteraan seluruh masyarakat Sultra yang dihuni sekitar 2,6 juta jiwa.
Ia juga mengucapkan terimakasihnya kepada seluruh masyarakat Sultra, yang turut mendukung dan bekerjasama selama dirinya menjadi Pj Gubernur Sultra. Sebab, dengan dukungan semua pihak, agenda strategis seperti melaksanakan Pilkada 2018 berjalan dengan baik, bermartabat, kondusif dan damai.
“Sejak saya dilantik pada 19 Februari 2018 lalu, alhamdulillah tugas-tugas saya dalam hal pemerintahan dan pembangunan berjalan dengan baik. Saya sudah berusaha semaksimal mungkin dalam menjalankan tugas sebagai Pj Gubernur Sultra,” tutupnya.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: La Basisa