ASR Sultra Klarifikasi Dugaan Keterlibatan Sufmi Dasco di PT TMS: Tidak Ada Bukti yang Jelas

KENDARI – Aliansi Suara Rakyat (ASR) Sulawesi Tenggara (Sultra) memberikan klarifikasi terkait dugaan keterlibatan Wakil Ketua DPR-RI Sufmi Dasco Ahmad dalam aktivitas tambang nikel di PT Tonia Mitra Sejahtera (TMS). Menurut Koordinator ASR, La Ode Hidayat, pemberitaan yang menyebut Sufmi Dasco ada di belakang PT TMS merupakan kesalahpahaman yang dilebih-lebihkan.

Pernyataan La Ode Hidayat

La Ode Hidayat menjelaskan bahwa pernyataannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) tentang dugaan keterlibatan Sufmi Dasco hanya sebatas koreksi umum atas representasi pemerintah yang terjadi belakangan ini.

“Kami mau menegaskan bahwa pernyataan dalam RDP soal dugaan keterlibatan Bapak Sufmi Dasco, saya sebatas mengulas panjang soal dinamika nasional dan Sultra, terkhusus tambang ilegal yang masih marak,” kata La Ode.

Tidak Ada Bukti Keterlibatan Sufmi Dasco

La Ode Hidayat juga menegaskan bahwa tidak ada bukti yang jelas tentang keterlibatan Sufmi Dasco dalam aktivitas PT TMS.

“Dan saya juga mengyakini Bapak Sufmi Dasco tidak mungkin mau terlibat dalam hal-hal seperti membackingi perusahaan tambang ilegal demikian. Apalagi beliau adalah orang yang selalu menjaga jalannya pemerintahan sesuai visi misi Presiden Prabowo,” ungkapnya.

Permintaan agar Tidak Dilebih-lebihkan

La Ode Hidayat meminta agar persoalan tersebut tidak dilebih-lebihkan yang bisa menyebabkan presepsi dan tanggapan berlebihan yang membuat situasi semakin gaduh.

“Saya harap teman-teman pers dan semua kalangan tidak melebih-lebihkan apa yang menjadi argumentasi saya saat hearing di DPRD Sultra,” tutupnya.

Dengan demikian, ASR Sultra berharap klarifikasi ini dapat membantu mengurangi kesalahpahaman dan mempromosikan pemahaman yang lebih akurat tentang situasi tersebut.

Editor: Husaini