PENASULTRA.COM, WAKATOBI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wakatobi mengusulkan pembangunan pasar mini di Desa Liya Togo, Kecamatan Wangiwangi Selatan.
Hal tersebut diungkapkan La Moane Sabara saat menerima aspirasi masyarakat dalam reses yang digelar di Desa Liya Togo, Jumat 8 Maret 2019.
Ia mengatakan, usulan itu sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap berkembangnya pariwisata di daerahnya.
“Rencananya pasar mini tersebut beroperasi di sore hari, dengan tujuan untuk mewadahi masyarakat menjajakan makanan siap saji kepada warga setempat maupun para penikmat wisata yang berkunjung ke Desa Liya Togo,” kata La Moane, Sabtu 9 Maret 2019.
Dalam usulan pengadaan pasar ini, kata La Moane, warga meminta agar dibangun tidak jauh dari view point yang berada di jalan Talo-talo di Desa Liya Togo. Akan tetapi, pihaknya akan menyesuaikan dengan potensi Desa Liya Togo sebagai salah satu destinasi wisata.
Ketua DPC Partai Demokrat Wakatobi ini menambahkan, selain pasar, warga juga meminta agar dewan memperjuangkan Perda larangan pergaulan bebas, larangan membangun di tebing, serta mendorong Pemda untuk menghidupkan pertanian berkelanjutan kepada petani desa.
Selain itu, warga juga meminta pengadaan es balok untuk nelayan serta meminta Pemda memberi solusi kepada masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada penambangan pasir yang kini merusak ekosistem pesisir pantai.
“Saya kira usulan ini sangat baik. Sebagai anggota dewan kami akan usulkan kepada Pemda melalui Disperindag di perubahan anggaran 2019. Saya kira usulan ini tepat dalam mendorong ekonomi kreatif masyarakat setempat,” pungkasnya.(b)
Penulis: Deni La Ode Bono
Editor: Sal