PENASULTRA.COM, BUTON UTARA – Istri Ketua DPRD Buton Utara (Butur) Muh. Rukman Basri Zakariah, Euis Hariana dipastikan bakal repot. Pasalnya, Euis telah dilaporkan ke Polsek Kulisusu pada Minggu 10 Februari 2019 oleh salah seorang warga Butur bernama Waode Nurmila Binti Laode Sabeta.
Kapolsek Kulisusu Kompol Ahali yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan yang telah diregistrasi dengan Nomor LP/20/II/2019/Sultra/Res Muna/Sek.Kulisusu tersebut. Kata Ahali, laporan Nurmila terhadap istri ketua DPRD Butur itu terkait pengancaman dan penghinaan/pencemaran nama baik.
Kepada awak media, Nurmila menceritakan gamblang tentang dugaan penganiayaan kepada dirinya yang terjadi pada Minggu 10 Februari 2019, sekitar pukul 16.30 Wita.
Sore itu, kata Nurmila, dirinya mendatangi kediaman ketua DPRD Butur yang berada di Desa Linsowu, Kecamatan Kulisusu dengan maksud menemui Euis Hariana untuk menyelesaikan sedikit persoalan yang terjadi di acara pada malam sebelumnya.
Rupanya, sang istri ketua wakil rakyat itu tidak berada di tempat. Tanpa pikir panjang, Nurmila pun mencoba menghubungi Euis melalui jaringan seluler untuk mengkonfirmasi keberadaan dirinya. Mengetahui informasi tersebut, Euis lantas meminta Nurmila untuk menunggu sejenak.
Tak lama berselang, Euis akhirnya pulang ke rumah dan bertemu Nurmila. Nurmila yang melihat kedatangan Euis mencoba mendekat seraya berupaya menjelaskan perihal kedatanganya. Namun, tanpa ba bi bu be bo, Euis langsung menyerang wanita kelahiran Ereke, 12 Januari 1986 itu.
Beruntung, serangan membabi buta yang dilancarkan Euis mampu diredam dengan tangan Nurmila meskipun kaki Nurmila terluka karena terkena pecahan kaca yang dilempar oleh Euis.
Tidak sampai di situ tindakan keberingasan Euis terhadap Nurmila. Euis sempat mencari pisau dan mengancam bakal membunuh Nurmila sembari mengeluarkan perkataan tak senonoh.
Peristiwa yang juga disaksikan dua kerabat Nurmila yakni Nursiati dan Arsiana (kebetulan menemani Nurmila) ini akhirnya dapat dilerai usai salah seorang anak Euis Hariana meminta untuk segera meninggalkan kediaman orangtuanya yang notabene sebagai ketua DPRD Butur.
Atas peristiwa ini, Nurmila akhirnya melaporkan tindakan Euis Hariana ke Polsek Kulisusu pada Minggu 10 Januari 2019 sekitar pukul 18.00 Wita.
“Saya laporkan supaya ini menjadi pelajaran. Biarkan proses hukum yang mengungkap fakta yang sebenarnya,” tegas Nurmila.(a)
Editor: Ridho Achmed