PENASULTRA.COM, KONUT – Open Turnamen Sepak Bola Bupati Cup II yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kini berlangsung sengit, antara kesebelasan terus berambisi memburu poin demi mendudukan posisi teratas.
Duel antara Kesebelasan Avatar Fc Vs Konasara Fc, Selasa sore, (07/12/2021) berlangsung tegang dan penuh ancaman diantara kedua kesebelasan. Baik Avatar maupun Konasara FC sama-sama berambisi meraih poin penuh.
Klub kesebelasan Avatar FC diperkuat Oktovianus Maniani seorang pemain sepak bola asal tanah Papua yang juga salah satu pesepakbola Tanah Air naik daun pada 2010-an ikut bermain. Dia terkenal dengan kelincahannya menggiring bola di sisi lapangan.
Menjelang menit-menit terakhir babak pertama, kedua tim sama-sama memiliki peluang bola mati seperti sepak pojok. Namun, beberapa peluang tersebut belum mampu diselesaikan dengan sempurna.
Mantan pemain U-23 di ajang Sea Games 2011 ini dkk belum bisa membungkam kesebelasan Konasara FC. Serangan demi serangan pun dilakukan Avatar FC hingga berlangsung turun minum menghasilkan skor kacamata.
Memasuki babak kedua, skil dan pola permainan kedua tim semakin menunjukan agresifitas. Kombinasi bola pendek dan umpan lambung dilakukan oleh kesebelas tim Avatar FC untuk membangun serangan. Namun berbagai serangan dan teror kedua kesebelasan belum bisa menembus lini pertahanan masing-masing.
Memasuki tujuh menit waktu akhir pertandingan babak akhir, Avatar FC duel Konasara FC yang bermain di hadapan publiknya sendiri terus berupaya untuk menjebol gawang masih buntu. Alhasilnya, kedua kesebelasan harus puas berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.
Meski hasil skor kacamata, manager Avatar FC Tomy Agung Ardiasnyah, S.Kom mengaku puas permainan timnya, sebab menurutnya berbagai upaya telah dilancarkan oktovianus maniani dkk ingin menjebol gawang lawan, namun Konasara FC diperkuat bibit pesepak bola handal.
“Melihat permainan tadi, saya sangat puas walaupun berakhir dengan skor 0-0. Tentunya kami akan evaluasi lagi pola permainan dipertemuan berikutnya, baik umpan lambung maupun sepak pojok yang belum menemukan titik sasaran. Apa lagi pasangan okto sebagai penyerang handal dan lincah sangat besar peluang meraih kemenangan. Pertemuan berikutnya lagi kita akan lebih matangkan,” Pungkas Tomy Agung.
Penulis: Tim Redaksi