PENASULTRA.COM, BUTON TENGAH – Desa Lasori, Kecamatan Mawasangka Timur (Mastim) berhasil mengembangkan Pantai Gubahi sebagai ikon pariwisata di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Usut punya usut, ternyata keberhasilan pembenahan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat di desa tersebut menggunakan anggaran Dana Desa tahun 2018 ini sebesar Rp.124.354.000.
“Sebelumnya tahun 2017 kita sudah anggarkan juga untuk pembuatan gazebo sebanyak tiga buah. Tahun ini, kita anggarkan pembuatan taman untuk bersantai para pengunjung ketika ke Pantai Gubahi,” ungkap Buradin, Kepala Desa Lasori pada media ini, Kamis, 1 November 2018.
Sebagaimana komitmennya untuk kembangkan Pantai Gubahi, Buradin kembali berencana mengadakan sejumlah fasilitas yang akan di kelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai penunjang daya tarik pengunjung untuk berwisata.
“Tahun ini kita benahi dan kembangkan fasilitas yang ada seperti taman, pembuatan kedai kopi plus warung makan yang di kelola Bumdes. Di tahun 2019 kita akan pengadaan bananaboat, serta wi-fi yang bisa dimanfaatkan pengunjung saat bersantai di sini,” bebernya.
Dalam amatan media ini, meski pembuatan taman belum kelar 100 persen, Pantai Gubahi sudah ramai pengunjung di setiap sorenya.
Di obyek wisata ini menawarkan keindahan alam milik sang Pencinta berupa pantai berpasir putih.
Pantai Gubahi yang memiliki panjang sekitar 870 meter ini siap memanjakan mata anda dengan pemadangan laut lepas yang indah dan air lautnya yang jernih.
Bagi pengunjung yang hendak masuk di kawasan pantai tidak dikenakan biaya retribusi.
“Saya hampir tiap sore di sini. Soalnya kalau masuk ke pantai ini tidak dikenakan biaya,” aku Yubi Mahdania, salah seorang pengunjung lokal.
Bagi pelajar SMA Negeri 1 Mastim ini, Pantai Gubahi merupakan destinasi pariwisata Buteng yang mempunyai daya tarik dan tidak membosankan.
Selain pantai berpasir putih dan jernih air lautnya yang senantiasa menggoda untuk menceburkan diri, kata Mahdania, Pantai Gubari ini juga ketika di sore hari menawarkan sunset, pemandangan indah dengan cahaya matahari kekuningan saat sedang beranjak kembali keperaduanya.
Di malam harinya, kawasan Pantai Gubahi ini dilengkapi pula dengan lampu penerangan yang cukup memberikan kenyamanan untuk sekedar bersantai menikmati keindahan malam.
Bahkan, dari tempat ini, separuh keindahan malam suasana Kota Baubau yang dilingkupi warna warni gemerlap lampu menjadi pemandangan indah tersendiri.
“Sebelumnya kalau kita ke sini hanya sore menikmati sunset terus pulang. Kalau sekarang sudah ada taman yang dilengkapi lampu. Jadi biar malam sudah bisa juga bersantai di sini,” tutur perempuan berusia 16 tahun itu.(a)
Penulis: Amrin Lamena
Editor: Ridho Achmed