PENASULTRA.COM, KENDARI – Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelat Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I di Aula Dachtraco, Jumat 2 Oktober 2018.
Pembina IPEMI Sultra, Agista Ariani Ali Mazi mengapresiasi pencapaian organisasi pengusaha perempuan tersebut, karena telah dan terus menunjukan kreatifitas serta memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM) di Sultra.
“Agar produk lokal kita bisa bersaing di pasar nasional maupun international, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan dengan menggali potensi di Sultra ,” kata Agista, Jumat 2 November 2018.
Ketua Penggerak PKK Sultra ini berharap, kegiatan rakorwil ini terus dilakukan dan bersinergi dengan semua pihak agar mendorong ide dan kreatifitas.
“Yang terpenting soliditas organisasi yang harus terus dijaga. Jangan dualisme kepemimpinan organisasi yang saat ini sering terjadi di indonesia,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PW IPEMI Sultra, Rujuwati Harun mengatakan, sejak terbentuknya IPEMI pada 2017 lalu, pihaknya terus fokus melakukan kegiatan sosial.
Salah satunya mengenai pengembangan kreatifitas untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta kegiatan-kegiatan sosial lainnya.
“Diantaranya program tebar 1000 mukena, penyaluran bantuan kepada masyarakat disabilitas dan pembinaan warga binaan di Lapas serta sejumlah kegiatan lainnya,” beber Rujuwati Harun.
Saat ini, pihaknya masih fokus mencanangkan beberapa program, salah satunya pelatihan karakter building untuk perempuan-perempuan warga binaan Lapas Kendari.
“Kami juga memberikan bantuan kepada salah satu UKM keratif berupa pembelian alat untuk peningkatan produksinya. Kami memaksimalkan realisasi program-program kerja, sebab kami ingin melahirkan entrepreneur baru yang handal dan profesional,” ungkapnya.
Untuk diketahui, rakorwil I IPEMI Sultra mengusung tema memajukan pengusaha muslimah yang kreatif, inovatif dan berdaya saing.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: Kas