PENASULTRA.COM, JAKARTA – Tim Pencari Fakta (TPF) meninggalnya wartawan Muhamad Yusuf yang dibentuk oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) 21 Juni, dan mulai bekerja 22 Juni lalu mengumpulkan dan mencocokkan data serta informasi, hari ini TPF bertolak ke Banjarmasin dan Kotabaru Kalimantan Selatan.
Adapun tim yang bergerak ke Kotabaru yaitu Wina Armada sebagai pemimpin, Firdaus dan Zainal Hilmi sebagai anggota.
Firdaus anggota TPF, sewaktu dimintai informasi seputar data yang telah didapat, mengatakan TPF terus bekerja dan bergerak.
“Hari ini kita ke Banjarmasin dan Kotabaru, hasilnya nanti akan kita sampaikan,” ujar Ketua PWI Banten ini, Senin 9 Juni 2018.
Saat ditanyakan tentang kerja TPF yang terkesan lamban, Sekretaris Jenderal Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat ini mengatakan, pihaknya sangat berhati-hati dan memperhatikan akurasi info serta menghindari peluang subyektifitas.
“Kita bekerja obyektif dan tuntas,” tegas Wina Armada yang juga merupakan tokoh pers nasional.
Sebagai informasi, M Yusuf meninggal pada 10 Juni 2018 di Lembaga Pemasyarakat kelas II B Kota Baru Kalimatan Selatan karena dijerat UU ITE.(b)
Editor: Ridho Achmed