PENASULTRA.COM, WAKATOBI – Tiga oknum kader Partai Amanat Nasional (PAN) Wakatobi diduga mengamuk di ruang Sekretaris Dewan (Sekwan) Wakatobi, Senin 7 Januari 2019. Ketiga oknum tersebut diketahui berinisial HS, JM dan BS.
Dalam buku tamu awalnya mereka tercatat hendak melakukan konsultasi soal hambatan pergantian antar waktu (PAW) yang diusulkan partai berlambang matahari terbit terhadap lima kadernya yang sudah mundur dari DPRD Wakatobi sejak Juli 2018 dan kembali mencalonkan diri dari partai berbeda.
Konsultasi berlangsung tertutup di ruang kerja Sekwan. Namun, kurang lebih 15 menit berjalan, terdengar suara gaduh menyerupai adu mulut yang bersumber dari dalam ruangan Sekwan. Tidak hanya itu, dari dalam ruangan juga terdengar suara bantingan meja dan beberapa benda lainnya pecah.
Mendengar kegaduhan tersebut, sejumlah awak media pun mencoba masuk tetapi dilarang salah satu oknum yang mengamuk.
“Jangan masuk, kalian siapa, dan darimana,” bentak oknum berinisial BS kepada awak media yang hendak meliput kejadian tersebut.
Setelah mengetahui awak media yang membuka pintu, salah satu oknum lainnya berinisial HS kembali menutup pintu. Beberapa menit kemudian, suasana kembali normal.
Ketiga oknum yang hendak diwawancarai awak media enggan memberikan keterangan. Tak lama berselang, ketiganya langsung meninggalkan kantor DPRD Wakatobi menggunakan mobil Terios warna merah maron.
Pasca kejadian, ruangan Sekwan Wakatobi terlihat berantakan. Meja dan kursi berhamburan. Pecahan vas bunga, toples kue dan permen berhamburan di lantai menjadi pemandangan tak elok.
Disinyalir, ketiga oknum kader PAN Wakatobi tersebut merupakan calon PAW anggota DPRD yang telah mengundurkan diri.
Sekwan Wakatobi, Rusdin yang dikonfirmasi awak media terkait insiden ini enggan berkomentar panjang.
“Jangan dulu ya,” ujar Rusdin singkat.(b)
Penulis: Deni La Ode Bono
Editor: Ridho Achmed