Berikut Daftar Pemenang KKIN VIII Regional Wilayah Timur

PENASULTRA.COM, KENDARI – Sebagai tuan rumah, Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari sukses menggelar Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN)  VIII Regional Wilayah Timur di hotel Claro Kendari selama 3 hari (29 Agustus sampai 1 September 2022). Kegiatan tersebut ditutup secara resmi Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi SH, yang diwakili Asisten II Sekertaris Daerah (Sekda) Bidang Administrasi Pembangunan dan Perekonomian, Drs. Suharno, M.TP, Kamis, 1 September 2022 malam.

Sebanyak 110 peserta yang berasal dari 10 provinsi yaitu Sulawesi Tenggara (Sultra), Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Utara (Sulut), Sulawesi Tengah (Sulteng), Sulawesi Barat (Sulbar), Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Gorontalo ikut berkompetisi dalam kegiatan tersebut.

Kepala BPVP Kendari Dr La Ode Haji Polondu menuturkan, pihaknya sangat bersyukur dengan kepercayaan yang telah diberikan sebagai tuan rumah pada penyelenggaraan KKIN VIII Regional Wilayah Timur tahun ini dan pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik.

“Alhamdulillah, kegiatan ini akhirnya telah usai dan para pemenang yang telah diumumkan agar mempersiapkan diri untuk kembali berlomba pada ajang KKIN tingkat nasional  di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat,” kataya.

Ia menyebutkan, dari total juara sebanyak 36 orang, Sultra berada pada posisi runner up karena harus kalah dari Sulawesi Selatan. Meski demikian, capaian itu sudah luar biasa, karena jumlah kompetitor perwakilan Sultra tidak dapat mengisi semua kejuruan yang diperlombakan.

Dari 12 Kejuruan  yang dikompetisikan, BPVP Kendari dan mitra binaan di Sultra menempati posisi runner up atau berada di bawah Provinsi Sulawesi Selatan. Dimana, Provinsi Sulawesi Selatan meraih 5 emas, 5 perak dan 4 perunggu, sementara Provinsi Sulawesi Tenggara meraih 4 emas, 4 perak dan 2 perunggu.

Posisi ketiga diraih oleh Provinsi Maluku  dengan perolehan 1 medali emas, 1 medali perak dan 3 medali perunggu, posisi keempat diraih oleh Provinsi Maluku Utara dan Provinsi Sulawesi Barat, masing-masing memperoleh 1 medali emas,  posisi kelima diraih oleh Provinsi Papua  dengan perolehan 2 medali perak dan 1 medali perunggu, posisi keenam ditempati oleh Provinsi Papua Barat dan Provinsi Sulawesi Tengah, masing-masing meraih 1 medali perunggu.

Secara detail berikut daftar nama-nama pemenang KKIN VIII Regional Wilayah Timur:

Instalasi Listrik

1. Muhtar, S.T dari BPVP Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan dengan nilai 73,01
2. Andi Abdul Jalil dengan nilai 60,99 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara
3. Lukman Abduh Arifuddin dari LPK PT Freeport Indonesia, Provinsi Papua Tengah

Bidang elektronika

1. Wiyono, S.ST dengan nilai 74,83 dari LKP Winaka Trainer Center Mamuju Provinsi Sulawesi Barat
2. Lukmanul Hakim dengan nilai 67,97 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara
3. Ice sapang Tandek dengan nilai 63,29 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.

Bidang Pengelasan

1. Andi Baso Palinrungi dengan nilai 81,54 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
2. Jakiyono Bin Kartopawiro dengan nilai 81,52 dari LPK PT Freeport Indonesia, Provinsi Papua Tengah
3. Raymizard, S.T dengan nilai 74,69 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.

Bidang Pendingin dan Tata Udara

1. Ongen Petrasom Latuharhary dengan nilai 75,51 dari BPVP Ambon Provinsi Maluku
2. Muhammad Nasrul Saida dengan nilai 85,41 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
3. Amirullah, S.T dengan nilai 70,68 dari UPTD BLK Pare-Pare Provinsi Sulawesi Selatan.

Bidang Otomotif Sepeda Motor

1. Muhammad Ridha Rasyid dengan nilai 83,83 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
2. Fikri Fauso Takdir dengan nilai 82,44 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.
3. Yansi Lolo Tasik dengan nilai 73,91 dari BPVP Ambon Provinsi Maluku.

Bidang Desain Grafis

1. La Ode Muhammad Safrudin dengan nilai 74,51 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.
2. Darmawan, S.T dengan nilai 66,63 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
3. Irfan, A.Md dengan nilai 65,58 dari BPVP Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan

Bidang Perencanaan Rekayasa Mekanik CAD

1. Benrik Purba dengan nilai 76,88 dari BPVP Ternate Provinsi Maluku Utara.
2. Moh Shouni Fajriansyah dengan nilai 70,88 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
3. Fence Matuputy dengan nilai 61,85 dari BPVP Ambon Provinsi Maluku.

Bidang Solusi Perangkat Lunak TI untuk Bisnis

1. Muhammad Reza Pahlawan dengan nilai 64,79 dari LPKS School Training Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.
2. Zulfia Muflihah dengan nilai 58,48 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
3. Farhan Machfudz Ismed dengan nilai 58,12 dari BPVP Ambon Provinsi Maluku

Bidang Tata Busana

1. Prima Olimpiana Kristi dengan nilai 86,31 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara
2. Hazlyarta Manullang dengan nilai 75.88 dari Bpvp Ambon Provinsi Maluku
3. Kumala, S.Pd dengan nilai 71.20 dari BPVP Sorong Provinsi Papua Barat

Bidang Otomotif Kendaraan Ringan (Automobile Technology)

1. Abdul Razak dengan nilai 83.21 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
2. Edwin Palohoen dengan nilai 81.86 dari LPK PT Freeport Indonesia Provinsi Papua Tengah
3. I Nyoman Surya Darmaputra dengan nilai 80.94 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan

Bidang Kecantikan (Beauty Therapy & Hairdressing)

1. Marini Hadi dengan nilai 82.56 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara
2. Ika Dianprimawaty Ado dengan nilai 74.22 dari LPKS Prima Kendari Provinsi Sulawesi
3. Mohamad Ali dengan nilai 70.26 dari UPTD BLK Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah

Bidang Pelayanan Restoran (Restaurant Service)

1. Halomoan Toba Rannu Gultom dengan nilai 91.45 dari BBPVP Makassar Provinsi Sulawesi Selatan
2. Krisna Primanti dengan nilai 87.45 dari LPK Funtastic English Center Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara
3. Fajar Rahadian dengan nilai 86.95 dari BPVP Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara

Selanjunya, para pemenang atau peraih juara 1 dari 12 bidang lomba tersebut akan mengikuti kompetisi berikutnya di Kota Padang dengan membawa nama wilayah regional masing-masing.

“Untuk itu, saya berharap kepada para juara untuk semakin mengasah kemampuannya, belajar dengan giat dan ayo menangkan kompetisi berikutnya. Untuk yang belum berhasil meraih juara saat ini, jangan berkecil hati, karena kalian adalah orang-orang hebat yang telah banyak membuat masyarakat terampil, kompeten dan memiliki daya saing tinggi. Hasil dari kerja keras itu, angka kemiskinan dan pengangguran ikut menurun, serta secara perlahan dan berdampak pula pada menurunnya angka kriminal,” tutup La Ode Haji Polondu yang juga mantan Kepala Bagian Rumah Tangga Kementerian Tenaga RI itu.

Penulis: Husain