PENAAKTUAL.COM, KOLAKA – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengapresiasi peran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka dalam menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) di daerah tersebut.Kepala BPJS Kesehatan cabang Kendari, dr. Dina Diana Permata mengatakan, Kolaka merupakan daerah ke empat di Sulawesi Tenggara yang berhasil mewujudkan universal health coverage (UHC) setelah Kabupaten Konawe Utara, Konawe Kepulauan, dan Bombana.
Menurut Dina, terwujudnya UHC di Bumi Mekongga itu karena berhasil menjadi peserta JKN-KIS lebih dari 95 persen dari 217.786 jiwa penduduk Kolaka.
Atas pencapaian itu, Kamis 18 Januari 2018 siang, bertempat di lapangan kecamatan Latambaga, kepala BPJS Kesehatan cabang Kendari meneken Memorandum of Understanding (MoU) sebagai komitmen antara kedua belah pihak untuk menyukseskan program pemerintah pusat itu.
“Tercapainya status UHC ini berkat dukungan Pemda Kolaka yang telah mendaftarkan 207.573 penduduknya menjadi peserta JKN-KIS segmen PIB APBD,” ungkap Dina kepada awak media usai pendatanganan MoU.
Tidak hanya itu, Dina juga memuji keseriusan bupati H. Ahmad Safei dan wakilnya Muhammad Jayadin. Pasalnya, menurut Dina peraturan daerah (Perda) yang mewajibkan masyarakat Kolaka untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan menunjukan keseriusan Pemkab Kolaka mendukung salah satu program Nawacita Presiden Jokowi itu.
Sementara itu, bupati Kolaka H.Ahmad Safei mengatakan perlindungan kesehatan terutama terhadap warga Kolaka yang kurang mampu sudah cita-citakan sejak awal kepemimpinannya di Kabupaten Kolaka.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang menyukseskan salah satu dari sembilan program utamanya itu.
“Sebagai pemerintah sudah seharusnya kami memastikan warga Kolaka untuk memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan,” ujar Safei.(b)
Penulis: Kaulia Akansoro
Editor: Mochammad Irwan