PENASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Halu Oleo (UHO), La Ngasa meminta pihak birokrasi Fakultas MIPA, untuk memberikan dukungan terhadap aktifitas kelembagaan mahasiswa.
“Ini kendala kami. Minimnya fasilitas kelembagaan yang ada di FMIPA merupakan salah satu penghalang dalam melaksanakan aktifitas organisasi,” ucap La Ngasa Selasa 2 Juli 2019.
Menurutnya, banyak aktifitas organisasi kemahasiswaan yang harus direalisasikan. Untuk mendukung pengembangan skil dan keterampilan organisasi sebagai bagian dari kegiatan ekstrakokurikuler.
“Apalagi saat ini, kita di perhadapkan tantangan revolusi industri 4.0. Bahkan telah muncul perbicangan mengenai revolusi peradaapan yakni 5.0. Maka akan sangat penting untuk lebih memperbanyak dan memperdalam kemampuam pada berbagai bidang,” kata La Ngasa.
Ia menyebut UU Republik Indonesi (RI) nomor 12 Tahun 2012 mengamanahkan, untuk mengembangkan bakat, minat dan potensi mahasiswa, kreativitas, kepekaan, daya kritis, keberanian dan kepemimpinan serta rasa kebangsaan. Mahasiswa didorong untuk melakukan berbagai kegiatan melalui wadah organisasi kemahasiswaan.
“Jadi tidak ada alasan bagi birokrasi untuk menolak kegiatan kemahasiswaan. Apalagi, telah banyak peraturan yang di keluarkan pemerintah mengenai pendidikan. Diantaranya, Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 tahun 2014 tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi dan pengelolaan perguruan tinggi, nomor 48 Tahun 2008 tentang pendanaan pendidikan dll,” bebernya.
La angasa berharap dengan aturan-aturan tersebut, tidak ada lagi alasan birokrasi fakultas MIPA untuk tidak melengkapi fasilitas kelembagaan mahasiswa.
“Saya mewakili teman-teman kelembagaan, meminta pihak birokrsi FMIPA dapat segera memberikan fasilitas terutama sekretariat,” tutupnya.(c)
Penulis: Bima Lotunani
Editor: Yeni Marinda
