PENASULTRA.COM, KENDARI – Tim assesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berkunjung di Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ( FISIP) Universitas Halu Oleo ( UHO) baru-baru ini.
Kedatangan tim assesor dari BAN-PT itu bertujuan untuk meninjau langsung FISIP UHO, khususnya Jurusan Ilmu Komunikasi yang tengah menyiapkan peningkatan akreditasi dari B ke A.
Ketua Jurusan Ilmu komunikasi UHO, Sumadi Dilla menuturkan, sistem penilaian akreditasi saat ini sudah berbeda dari sebelumnya, sebab sudah berbasis online.
“Inilah yang membedakan akreditasi sekarang dengan yang lalu. Seperti ini yang kami hadapi di Komunikasi,” ujar Sumadi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 26 Februari 2019.
Ia menyebutkan, sesuai dengan standar BAN-PT, ada tujuh indikator yang akan dilihat, dipotret, dan dideskripsikan. Masing-masing diantaranya penyabaran visi dan misi, kepemimpinan dan keorganisasian, standar SDM, kurikulum pembelajaran, kerja sama, penelitian dan pengabdian, serta anggaran.
Menurutnya, yang terpenting dari ketujuh indokator itu adalah anggaran. Sebab untuk menggerakkan keenam indikator lainnya tentunya harus mempunyai anggaran.
“Dan itu semua sudah dilakukan. Perlu diketahui juga bahwa, anggaran ini bisa juga kami dapat resmi dari pemerintah dan bantun yang tidak mengikat,” beber Sumadi.
Ia mengaku, pihaknya sudah melakukan persiapan peningkatan akreditasi sejak enam bulan sebelumnya. Sehingga, dari kerja keras yang dilakukan, ia optimis dapat meraih akreditasi A.
“Kami telah melakukan persiapan dari enam bulan yang lalu dan berharap hasilnya dapat memuaskan,” harapnya.
Semetara itu, Dekan Fisip UHO, Dr La tarifu menuturkan, semenjak dilantik menjadi Dekan beberapa bulan yang lalu, ia juga telah bekerja dan mempersiapkan agar Jurusan Ilmu Komunikasi bisa mencapai akreditas A.
“Kami telah melakukan berbagai macam persiapan agar Komunikasi ini mencapai akreditasi A. Walaupun itu tidak mudah,” singkatnya.(b)
Penulis: Bima Lotunani
Editor: Sal