PENASULTRA.COM, MAKASSAR – Belum lama ini, Forum Putra Daerah Membangun (PDM) mengadakan PDM Academy Batch 1 di Hotel Celino Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh 20 peserta dari berbagai daerah di Indonesia Timur seperti Sulsel, Sulawesi Tengah (Sulteng), Sulawesi Barat (Sulbar), Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kalimantan Timur (Kaltim).
Ketua Panitia PDM Academy, Rizky Yudo mengatakan, kegiatan itu diselenggarakan atas kerjasama antara Rumah Kepemimpinan, NAMA Foundation, dan NICE Indonesia.
Kata dia, kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari sejak 6 hingga 8 Juli 2018 diikuti oleh peserta terpilih para inisiator organisasi daerah yang telah berdiri minimal selama satu tahun. Baik berupa yayasan, komunitas, maupun startup daerah.
“Para inisiator juga telah memiliki beragam produk dan karya di bidang pendidikan, kesehatan, perikanan/peternakan, kesenian, budaya, dan ekowisata,” katanya melalui rilisnya, Selasa 10 Juli 2018.
Pada kegiatan tersebut, tambahnya, peserta dibekali materi seperti social dan stakeholder mapping, validasi masalah, solusi, dan penerima manfaat, manajemen proyek dan perencanaan dampak. Kemudian social business model, strategi advokasi dan fundraising, leadership, serta team building dan kelembagaan.
Dengan menghadirkan narasumber yang handal dibidangnya seperti Goris Mustaqim (ASGAR Foundation), Harianto Albar (Indonesia Terang Community), M. Nasrul (Cahaya Desa), Hendriyadi (Sahabat Pulau Indonesia), Supiandi (Berugak Lombok), dan Rendra Manaba (Kendari Kreatif).
“Para peserta memiliki kualifikasi yang sangat baik karena mereka menunjukan kemampuan dalam mengekspresikan pengalaman mengelola komunitas secara sistematis dan empiris. Sehingga 20 orang ini benar-benar merupakan putra daerah yang menjadi representasi dari organisasi-organisasi daerah di Indonesia Timur tahun ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Asisten Manager Rumah Kepemimpinan Regional 7 Makassar, Muhammad Mushaddiq Asri menjelaskan para peserta yang ikut dalam PDM academy ini nantinya akan bergabung dengan FDM. Dimana selama empat bulan kedepan peserta sesi mentoring untuk pengembangan komunitas.
Disamping itu, tambahnya, PDM akan memberikan match funding kepada tiga komunitas terbaik di masing-masing wilayah yakni Indonesia Timur dan Indonesia Barat.
“Antusiasme PDM Academy di Indonesia Timur ini tinggi sekali. Terbukti jumlah pendaftar yang membludak. Bahkan di hari H masih ada orang-orang yang ingin mendaftar ke PDM Academy,” tutupnya.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: La Basisa