PENASULTRA.COM, KENDARI – Kasiren Korem 143/HO Letkol Inf. Emir Mokodompit berharap kepada seluruh pasukan TNI AD agar tetap menjaga netralitas sebagai alat negara di bidang pertahanan yang sudah diamanatkan oleh Undang-Undang (UU) untuk tidak terlibat dalam politik praktis.
Harapan itu disampaikan Emir ketika membacakan amanat Kepala Staf TNI AD Jenderal Mulyono saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) HUT Kemerdekaan RI ke 73 di halaman Korem 143/HO, Jumat 17 Agustus 2018.
Dalam pidatonya, Emir mengatakan, HUT RI ke 73 merupakan kesempatan yang sangat baik untuk melaksanakan evaluasi terhadap eksistensi bangsa Indonesia saat ini, serta intropeksi atas karya apa yang telah kita dedikasikan untuk bangsa.
“Setelah 73 tahun kemerdekaan RI, bangsa kita telah mengalami berbagai kemajuan di segala bidang. Negara kita telah menjadi kekuatan ekonomi, politik, sosial dan pertahanan yang disegani di dunia,” ucapnya.
“Marilah kita berdoa, semoga cita-cita dan semangat perjuangan para pahlawan bangsa dapat kita teruskan hingga ke anak cucu,” sambungnya.
Kata dia, Jenderal Mulyono, telah memerintahkan kepada para Komandan Satuan (dansat) di jajaran TNI AD agar secara cermat melaksanakan deteksi dini dan cegah dini, terhadap setiap situasi yang dapat berkembang menjadi ancaman dan gangguan yang berpotensi menimbulkan konflik.
“Ia berharap para Dansat dan seluruh anggota TNI AD untuk tetaplah bersinergi dengan Polri serta elemen masyarakat lainnya, untuk senantiasa menjaga dan menciptakan situasi serta kondisi wilayah yang kondusif selama pelaksanaan pemilu. Hanya dengan kondisi wilayah yang kondusif demokrasi yang sehat dapat terwujud,” jelasnya.(b)
Penulis: Edi Sartono
Editor: La Basisa