PENASULTRA.COM, KENDARI – Untuk menjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat jelang hari raya Idul Fitri 1439 Hi, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pasar murah di Kelurahan Benubenua Kecamatan Kendari Barat Kota Kendari, Rabu 6 Juni 2018.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sitti Saleha mengatakan, momen lebaran sering kali diikuti dengan kenaikan harga barang pokok. Jadi pihaknya, menggelar pasar murah.
Tujuannya, menyediakan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau jelang lebaran serta sebagai sarana untuk mempromosikan dan menjual produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Kegiatan yang dilaksanakan pada 6 hingga 9 Juni 2018 ini merupakan pasar murah kedua setelah sebelumnya dilakukan di Kecamatan Puuwatu pada 26 dan 27 Mei 2018 serta di Kecamatan Poasia pada 2 dan 3 Juni 2018,” ucap Saleha.
Menurutnya, hasil transaksi pada tahap pertama mencapai Rp161.242 .000. Pasar murah, yang dibuka mulai pukul 06.00 Wita hingga 15.00 Wita ini menyediakan bahan pokok yang harganya meningkat jelang lebaran seperti gula pasir, telur, susu, margarin, minuman dan lainnya.
“Harga barang yang dijual sama dengan harga distributor dengan selisih 5 hingga 10 persen serta tetap terjamin dan memperhatikan masa berlaku produk,” ucapnya.
Pihaknya juga menyediakan voucher belanja senilai Rp50 ribu yang bekerjasama dengan sekitar 21 OPD, BUMN dan perbankan.
“Ini sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap masyarakat,” jelasnya.
Sementara, Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Teguh Setyabudi berharap dengan adanya pasar murah ini masayarakat terbantu dan dapat memenuhi kebutuhan pokonya saat lebaran.
“Kami juga harap harga hingga lebaran tidak melebihan Harga Eceran Tertinggi (HET),” tutupnya.
Untuk diketahui, HET beberapa bahan pokok seperti beras medium Rp9.450/kg dan beras premium Rp12.800/kg. Sedangkan gula pasir putih kristal Rp12.500/kg, minyak goreng curah Rp10.500/liter, minyak goreng kemasan sederhana Rp11.000/liter dan daging beku Rp80 ribu/kg.
Pada pasar murah kali ini, Disperindag menyediakan beras sebanyak 5000 ton, terigu 600 ton, minyak 2000 ton dan gula 650 ton.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: Kasmilahi
