PENASULTRA.COM, KENDARI – Direktur Program Pendidikan Vokasi (PPV) Universitas Halu Oleo (UHO), Sulawesi Tenggara (Sultra), Arman Faslih ST MT didesak untuk mengaktifkan kembali lembaga kemahasiswaan PPV UHO.
Mahasiswa program pendidikan vokasi Arman Hidayat mengatakan, pihaknya membutuhkan lembaga kemahasiswaan untuk mengasah potensi keorganisasian.
“Pembekuan lembaga kemahasiswaan merupakan tindakan yang bertentangan dengan nilai nilai akademis,” kata Arman Hidayat pada PENASULTRA.COM Jumat 23 November 2018.
Menurutnya, pendiriaan organisasi kemahasiswaan memiliki legalitas kuat dalam regulasi pendidikan nasional. Seperti tercantum dalam pasal 14 dan pasal 77 dalam UU nomor 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi. Bahwa kegiatan pendidikan dapat dilakukan melalui kegiatan kokurikuler dan ekstra kokurikuler dan kegiatan ekstra kokurikuker itu dapat diselenggarakan melalui organisasi kemahasiswaan. Selanjutnya kata Arman Hidayat, penyelenggaraan organisasi kemahasiswaan ini juga diatur secara tegas dalam statuta perguruan tinggi.
“Kami sebagai mahasiswa tentu ingin mengasah kemampuan nalar daya pikir dan kreatifitas melalui lembaga mahasiswa. Dan bagaimana pula jika pihak birokrasi kampus yang seharusnya membimbing, membina dan memfasilitasi sebagaimana pelaksanaan fungsi pendidikan kok malah membekukan lembaga mahasiswa ini,” papar Arman.
Mahasiswa Vokasi jurusan teknik mesin 2016 ini, menegaskan bahwa ia dan rekan rekannya sangat membutuhkan wadah organisasi mahasiswa tersebut. Ia berharap Direktur PPV UHO dapat segera memfasilitasi pengaktifan kembali lembaga mahasiswa PPV UHO.
“Birokrasi kampus seharusnya memberikan pembinaan. Kalau kami salah ya dibimbing dan dibenarkan. Jangan malah dikebiri. Karena mematikan lembaga mahasiswa itu bagi kami sama saja dengan mematikan kreatifitas dan daya nalar kami,” pungkas Arman.
Untuk diketahui, pembekuan organisasi kemahasiswaan PPV UHO sudah berlangsung sekitar satu semester lebih. Sampai saai ini mahasiswa PPV UHO tidak memiliki wadah aktualisasi untuk menyalurkan minat dan bakat ekstrakokurikulernya.(b)
Penulis: La Ode Arfa
Editor: Kas
