PENASULTRA.COM, KONAWE KEPULAUAN – Minimnya anggaran yang diporsikan Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) untuk sektor pariwisata dinilai sebagai indikasi ketidakseriusan Pemkab untuk memngembangkan sektor ini.
Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Konkep 2018, pengembangan obyek wisata hanya diporsikan anggaran sebesar Rp300 juta.
Pengamat Pariwisata Sultra, Muhammad Ali mengatakan, potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Konawe Kepulauan sangatlah beragam mulai dari wisata bahari sampai dengan wisata sejarah.
Seperti, destinasi pantai Kampa, Air Terjun Tumburano, dan Benteng Watuntinapi yang sudah diresmikan pemerintah setempat.
Namun sejumlah destinasi ini seharusnya dipromosikan secara berkelanjutan. Tetapi harus didukung dengan kesiapan anggaran yang memadahi.
“Jika promosi kurang maksimal. Maka bisa menyebabkan kunjungan wisatawan ke Konkep akan sangat terbatas,”kata Muhammad Ali, Kamis, 22 Maret 2018.
Ketua DPC ASITA Konkep ini berharap, Pemda Konkep bisa menempatkan sektor pariwisata sebagai sektor strategis dengan alokasi anggaran yang memadahi. Pasalnya kemajuan sektor pariwisata di daerah, akan mendorong pengembangan sektor lain seperti ekonomi kreatif, jasa dan perdagangan yang akan memberikan kontribusi pada peningkatan ekonomi masyarakat.(b)
Penulis: Nanang Sofyan
Editor: La Ode Kasmilahi