PENASULTRA.COM, BOMBANA – Program beasiswa gembira cerdas yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Bombana mendapat respon positif dari berbagai kalangan. Tak terkecuali dari kalangan muda yang satu ini.
Ia adalah Multazam. Menurut Koordinator Bidang Hukum Poleang Institute ini, salah satu kewajiban pemerintah adalah menjaminkan setiap warga negaranya untuk berhak mendapatkan pendidikan dan kehidupan yang layak, sebagaimana amanat UUD 1945.
“Saya sangat mengapresiasi program tersebut. Sebab, program ini untuk menjamin hak-hak mendasar warganya untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sebagaimana yang telah disampaikan oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bombana baru-baru ini,” kata Multazam melalui pesan WhatsAppnya, Senin 2 April 2018.
Olehnya itu, mantan Ketua Umum Mahasiswa Poleang Barat ini berharap, proses perekrutan ataupun seleksi penerima beasiswa nantinya, Pemkab Bombana harus memberikan beasiswa tepat pada sasaran atau benar-benar memberikan beasiswa tersebut kepada masyarakat yang kurang mampu.
“Sebagaimana yang kita ketahui bahwa dalam praktek dilapangan kadangkala kita disuguhkan dengan praktek nepotisme yakni orang yang menerima bantuan adalah mereka yang punya keluarga pejabat atau dengan bahasa kekinian mereka yang punya orang dalam,” ungkapnya.
Ia meminta kepada Pemkab Bombana yang kini dipimpin Bupati dan Wakil Bupati, Tafdil-Johan Salim, ke depan juga bisa mengadakan beasiswa untuk masyarakat Bombana yang ingin melanjutkan pendidikan ke pasca sarjana (S2).
“Ini sebagai bentuk tindak lanjut membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkelanjutan. Itulah harapan saya sebagai pemuda asal Bombana mewakili warga yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi,” tutup lelaki yang akrab disapa Izzam tersebut.(b)
Penulis: Yeni Marinda
Editor: Mochammad Irwan