PENASULTRA.COM, KOLAKA – Di era perkembangan tekhnologi dan informasi saat ini, penggunaan media sosial (Medsos) kerap dijadikan sarana untuk berbagai informasi.
Tak pelak, Medsos pula menjadi salah satu sarana penyebaran informasi hoax alias tak benar oleh oknum pelaku yang tidak bertanggungjawab.
Menyikapi hal tersebut, Polres Kolaka bersama sejumlah Jurnalis di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara menggelar diskusi kemitraan tentang giat penanggulangan penyebaran hoax, di Aula Kemitraan Polres Kolaka, Selasa 31 Oktober 2018.
Kapolres Kolaka, melalui Paur Humas Polres Kolaka, Bripka Riswandi mengatakan, salah satu tantangan masyarakat di era digital saat ini, adalah sebisa mungkin dapat menyaring setiap informasi yang temukan di medsos.
“Kita harap semua elemen masyarakat khususnya warga Kabupaten Kolaka ini dapat bersama-sama memerangi informasi yang mengandung hoax, dan tidak langsung, mempercayai apalagi langsung menyebarluaskan setiap informasi yang belum tentu kebenaraanya,” katanya.
Riswandi berharap agar insan media khususnya jurnalis yang sudah menjadi mitra Polres Kolaka selama ini, sebisa mungkin dapat mengedukasi masyarakat untuk tidak menyebarkan berita hoax. Dengan demikian, pengguna medsos bisa selalu melakukan cek dan ricek dalam membagikan sebuah informasi.
“Kita harapkan kepada masyarakat untuk bijak dan beretika dalam menggunakan media sosial. Olehnya itu kemitraan antar Polres Kolaka bersama semua rekan-rekan jurnalis, dalam memerangi hoax, isu SARA serta ujaran kebencian, dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat,” tukasnya.(b)
Penulis: Miswan Okyl
Editor: Ridho Achmed