PENASULTRA.COM, KOLAKA – Dalam rangka menghadapi Ujian Nasional (UN), PT Aneka Tambang (Antam) Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) memotivasi para pelajar di Sekolah Menengah Pertama Swasta (SMPS) Pomalaa. Kegiatan ini bekerjasama dengan Global Learning Centre (GLC) Indonesia.
Eksternal Relation Manager PT Antam Tbk UBPN Sultra, Pamiluddin Abdullah menjelaskan kegiatan yang digelar sejak Senin 26 Maret 2018 hingga 27 Maret 2018 itu dilakukan dalam bentuk outbond dengan mangajak siswa di sekolah tersebut belajar sambil bermain mempersiapkan proses UN.
Pelatihan yang mengusung tema “Sukses Ujian Nasional 2018” ini bertujuan membantu para siswa agar lebih relax dalam menghadapi UN dengan menghadirkan narasumber dari GLC Indonesia, Arif Hidayat.
Dalam kesempatan itu, kata Pamiluddin, Arif Hidayat memberikan tips kepada para pelajar untuk mengurangi rasa takut dalam menghadapai ujian. Salah satu tipsnya adalah mulai mengubah cara berpikir siswa dalam menghadapi ujian.
“Bukan seberapa besar dan menakutkan ujian yang akan kita hadapi, tapi seberapa besar kemampuan kita untuk menghadapi,” kata Arif yang dikutip Pamiluddin Abddulah melalui pers releasenya, Selasa 3 April 2018.
Arif, kata Pamiluddin mengajak siswa untuk fokus terhadap diri sendiri, fokus untuk mempersiapkan ujian dengan belajar, berdoa, dan berbakti kepada orang tua. Bukan fokus terhadap apa yang akan terjadi nanti.
“Pelaut tidak lahir di ombak yang tenang, tapi ia lahir di ombak yang pasang. Begitu pula dengan siswa yang sukses. Tidak ada siswa yang sukses, tanpa menempuh ujian-ujian besar,” kata Arif yang disambut dengan tepuk tangan meriah siswa.
Pelatihan itu ditutup dengan kontemplasi yang dilakukan trainer untuk meningkatkan spiritual mereka dengan cara mengingat Tuhan Yang Maha Besar, sehingga mampu memudahkan segala ujian siswa.
Diakhir sesi siswa diajak mengingat jasa kedua orang tua mereka yang telah banyak mengeluarkan keringat, harta dan seluruh yang mereka miliki demi pendidikan anaknya.(b)
Penulis: Muhammad Al Rajap
Editor: Mochammad Irwan