PENASULTRA.COM, BUTON TENGAH – Wakil ketua II DPRD Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Suharman memberi pelatihan kria kepada 30 orang pemuda di Aula Kecamatan Gu, Selasa, 19 November 2019
Di sela-sela kesibukannya, politisi partai Nasdem ini meluangkan waktunya terjun langsung untuk berbagi ilmu dan pengalamannya dengan membimbing para peserta dalam membuat kerajinan tangan seperti gelang dan aksesoris kalung.
Suharman mengaku, sudah sepatutnya dirinya hadir dan membagi pengalaman kepada peserta.
“Saya bukan hanya semata-semata anggota DPRD Buteng. Saya pernah seperti mereka, membuat kalung, gelang dan gantungan kunci dan berawal dari situ hingga saya jadi seperti saat ini,” kata Suharman.
Menurutnya, sebelum ia akhirnya terjun ke politik, ia adalah pengrajin kria dengan pembuat papan nama, kalung dan gelang. Untuk memasarkannya, Suharman mesti membuka lapak kecil dan berganti-ganti tempat.
“Saya ini bukan siapa-siapa, dulu anak jalanan bahkan dulu saya dipandang sebelah mata oleh orang-orang disekitar. Karena memang saat itu saya menjual hasil kerajinan tangan yang saya buat harus membuka lapak kecil, kadang di jembatan batu kadang juga dikarya nugraha,” beber Suharman.
Kondisi itu tidak lantas membuatnya putus asah, justru Suharman semakin menekuni bidang itu dengan bantuan istrinya hingga membawanya kepada pencapaiannya saat ini.
“Kenapa saya menekuni ini. Kalau kita punya modal, tokoh kalau kebakaran hilang. Tapi kalau kita pinya keterempilan tidak akan hilang karena ilmunya ada pada diri kita,” jelasnya.
Ia berharap, adanya pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga Buton Tengah Creative (BTC) ini, dapat lahir generasi-generasi muda yang memiliki keterampilan yang nantinya dapat membawa Buteng lebih baik lagi.
“Sekarang zaman sudah semakin maju, hasil karya teman-teman bisa dipasarkan lewat android, atau di tempat-tempat wisata yang ada di Buteng. Makanya saya yakin jika kalian menekuni ini, kalian akan jadi pengusaha sukses yang mungkin akan lebih sukses dari saya,” tutupnya.
Penulis: Amrin Lamena
Editor: Yeni Marinda