PENASULTRA.COM, BUTON – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan wujud kemitraan yang sinergis antara Pemerintah Daerah bersama TNI dalam membangun daerah. Kali ini TMMD 110 Kodim 1413/Buton dilakukan dengan membangun tiga Desa di Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton. Tiga desa tersebut yakni Desa Mulya Jaya, Desa Sangia Arano dan Desa Harapan Jaya. Semuanya mendapatkan kucuran alokasi anggaran sebesar 1,5 M.
“Hari ini dilaksanakan penandatanganan dan penyerahan kegiatan sasaran fisik dan non fisik TMMD yang digelar di Aula Kantor Bupati Buton, Pasarwajo, Kab. Buton, sekaligus acara pembukaan TMMD 110 tahun 2021,” jelas Dandim 1413/Buton Letkol Inf Arif Kurniawan Selasa, 2 Maret 2021.
Penandatanganan berita acara penyerahan kegiatan sasaran Fisik dan Non Fisik TMMD ke 110 tahun 2021 oleh Kadis PU Kabupaten Buton M Wahyudin dan Bupati Buton Drs La Bakry, kepada Dandim 1413/Buton selaku Dansatgas TMMD 110.
TMMD 110 yang mengambil tema “TMMD wujud Sinergi Membangun Negeri” ini bukan hanya membangun secara fisik tapi TMMD juga hadir untuk membangun sumber daya manusianya (non fisik).
Untuk sasaran fisik TMMD 110 antara lain pembangunan Masjid Sangia Arano dengan ukuran 14 x 13 meter, Pembangunan Drainase sepanjang 200 meter, Pembuatan Pematangan sarana public, Renovasi jembatan dengan ukuran 2 x 22 meter di Desa Sangia Arano.
Pembangunan pagar masjid sepanjang 80 meter, pemasangan paving blok halaman masjid seluar 160 meter persegi dan pembangunan 3 unit MCK ukuran 2 x 1,5 meter di Desa Mulya Jaya serta pembuatan 4 unit MCK ukuran 2 x 1,5 meter di Desa Harapan Jaya.
Sementara untuk kegiatan non fisik meliputi kegiatan sosialisasi kesehatan, pertanian, narkoba, posyandu, media sosial dan wawasan kebangsaan.
Bupati Buton, La Bakry mengatakan banwa sinergitas TNI dan Pemerintah yang diwujudkan dalam bentuk TNI Manunggal Membangun Desa merupakan akselerasi salah satu bentuk pembangunan yang melibatkan semua stakeholders yang ada.
“Di TMMD ini semua terlibat untuk membangun dan memajukan daerahnya tanpa melihat berapa besarnya alokasi anggaran dan berapa banyaknya bangunan yang bisa terbangun, semangat gotong royong dan kemanunggalan tercipta disini,” ungkap La Bakry.
“Kemanunggalan yang tercipta menjadi modal besar untuk Bangsa ini dalam menghadapi berbagai ancaman yang dapat menyebabkan disintegrasi bangsa,” lanjutnya
Ia juga berharap semoga dengan hadirnya TMMD di Kabutapen Buton khususnya di Kecamatan Lasalimu Selatan ini dapat memberikan manfaat ganda bagi masyrakat yaitu membangun desa dan membangun persatuan dan kesatuan dari ancaman Disintegrasi Bangsa dan kerusakan moral generasi muda.
Penulis: Husain