PENASULTRA.COM, MUNA – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 1416/Muna resmi ditutup, pada Rabu, 21 Oktober 2020.
Acara penutupan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Muna yang dihadiri oleh Pj Bupati Muna, Ir. Abdul Malik Ditu, M.Si. beserta unsur Forkompinda Kabupaten Muna.
Dandim 1416/Muna Letkol Arm. Andi Akbar selaku Dansatgas TMMD ke-109 memaparkan hasil pelaksanaan TMMD yaitu sasaran fisik dari pembuatan Drainase sepanjang 600 meter, serta renovasi Masjid Fastabiqul Qhairat dan sasaran non fisik diDesa Bone Kancitala, Kecamatan Bon, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra)
“TNI manunggal membangun desa sebagai salah satu wujud operasi bakti TNI yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Polri, Kementrian atau lembaga pemerintah non kementrian dan pemerintah daerah serta seluruh komponen masyarakat guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan khususnya daerah tergolong tertinggal, terpencil dan daerah lain,” terang Dansatgas TMMMD.
Sementara itu, PJ Bupati Muna Ir. Abdul Malik Ditu M.Si menuturkan, TMMD merupakan wujud pengabdian TNI dan Kementrian bersama lembaga negara untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah guna mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
“Oleh Karena Itu, atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Muna kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada TNI yang telah melaksanakan TMMD di Desa Bone Kancitala, Kecamatan Bone, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara”, terangnya.
Menurutnya, kehadiran TMMD telah membuka keterisoliran masyarakat sehingga diharapkan ekonomi masyarakat dapat bergerak.
“Saya mengucapkan terima kasih keρada Komandan Kodim 1416/Muna beserta jajaran yang telah membangun bersama masyarakat. Dengan TMMD ini sangat dirasakan manfaatnya langsung oleh warga setempat, terutama terkait infrastruktur pembuatan Drainase, dan perehaban Masjid dan tak kalah penting adalah pembangunan mental dan semangat gotong-royong masyarakat oleh prajurit TNI yang bertugas selama TMMD dilaksanakan,” pungkasnya.
Penulis: Husain
