Kejadian naas yang menimpa WE itu terjadi di salon miliknya di Kelurahan Lipu, Kecamatan Kulisusu, Kabupaten Butur, Senin, 2 Januari 2023 malam.
WE mengungkapkan dirinya mengalami perlakuan tersebut saat oknum anggota DPRD Butur meminta telepon seluler miliknya, namun WE tidak mau memberikan sehingga pelaku langsung melakukan pemukulan di bagian dada kiri yang membuat WE tersungkur.
“Saya mencoba untuk mengambil kembali telepon saya sambil menarik bajunya yang mengakibatkan baju pelaku robek,”Kata WE kepada awak media saat ditemui, Selasa, 3 Januari 2023.
Kemudian, ia mengejar pelaku sampai di depan salon miliknya dan setelah di luar pelaku langsung memukulinya.
“Sehingga saya terjatuh yang membuat lengan kiri saya luka, yang lebih parahnya sempat didalam salon pelaku menarik baju saya sampai robek dan meludahi muka saya,” jelasnya.
“Pelaku juga membanting telepon saya beberapa kali sehingga telepon saya rusak, mati total,” sambungnya
Lebih lanjut WE mengatakan bahwa pelaku bukan kali ini saja melakukan penganiayaan kepadanya tetapi sudah seringkali.
“Kemarin juga tepatnya hari Sabtu tanggal 31 Desember 2022 pelaku lakukan pemukulan kepada saya sehingga membuat lengan kiri dan kaki saya memar,” terangnya.
Sementara itu, salah satu keluarga korban sangat kesal dengan perbuatan oknum anggota DPRD Butur yang melakukan kekerasan terhadap perempuan itu.
“Sebagai anggota DPRD seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,” ungkap keluarga korban
Atas kejadian itu, korban bersama keluarganya sudah melaporkan oknum anggota DPRD Butur tersebut kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Polres Butur.
“Kami harapkan kepada APH agar pelaku tersebut di proses sesuai hukum yang berlaku,” harapnya.
Hingga berita ini ditayangkan, sudah melakukan konfirmasi kepada pihak terkait, tetapi belum di berikan tanggapan. Kasat reskrim polres butur belum membalas pesan yang dikirim media ini.
Editor: Tim Redaksi
