PENASULTRA.COM, KENDARI – Manager Barcode Kendari Samsul menegaskan Barcode tidak ada bedanya dengan warung kopi (Warkop) lainnya yang hanya menjual makanan dan minuman.
Hal itu menampik tudingan sejumlah pihak jika Barcode telah menyiapkan minuman alkohol ataupun dugem seperti yang diberitakan selama ini.
“Itu semua tidak benar alias hoax,” kata Samsul belum lama ini.
Ia juga menjelaskan jika Barcode merupakan restoran dengan konsep cafe. Jadi tidak ada bedanya dengan rumah makan yang lain. Dan yang harus tutup selama bulan Ramadan itu adalah THM. Karena telah tercantum dalam surat edaran Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari untuk menutup sementara kegiatan usaha Tempat Hiburan Malam (THM).
“Masyarakat perlu menyadari dan perlu ketahui Barcode ini restoran konsepnya seperti cafe dan tidak semata-mata menyajikan minuman alkohol atau THM. Kami juga menyadari apalagi mayoritas karyawannya muslim,” tandasnya.
“Kami juga taat pada aturan yang di edarkan Plt. Walikota Kendari,” tutupnya.(b)
Penulis: Chaca
Editor: La Basisa
