PENASULTRA.COM, KENDARI – Berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) ketiga yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2019, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil menembus target literasi dan inklusi keuangan nasional.
Kepala OJK Provisi Sultra, Mohammad Fredly Nasution mengatakan, Sultra berhasil menembus target nasional dengan rincian capaian Indeks Literasi Keuangan (ILK) sebesar 36,75 persen dan Indeks Inklusi Keuangan (IIK) mencapai 75,07 persen.
“Capaian keduanya diatas target nasional. Target nasional ILK yakni 35 persen. Sedangkan IIK sebesar 75 persen,” kata Fredli melalui rilis persnya, Rabu 18 Desember 2019.
Menurutnya, peningkatan target tersebut merupakan hasil kerja keras dari semua pihak yang telah mendukung dan terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di masyarakat.
“Ini hasil kerja keras pemerintah, OJK, kementerian/lembaga terkait, Industri Jasa Keuangan, media dan berbagai pihak lain. Dengan sinergi tersebut target indeks inklusi keuangan yang dicanangkan pemerintah melalui Perpres Nomor 82 tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) pada tahun 2019 telah tercapai,” beber Fredly.
Untuk tingkat nasional, kata Fredly, indeks literasi keuangan mencapai 38,03 persen dan indeks inklusi keuangan sebesar 76,19 persen. Angka tersebut meningkat dibanding hasil survei OJK 2016 yaitu ILK sebesar 29,7 persen dan IIK sebesar 67,8 persen.
“Terlihat dalam tiga tahun terakhir terdapat peningkatan pemahaman keuangan (literasi) masyarakat sebesar 8,33 persen, serta peningkatan akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan (inklusi keuangan) sebesar 8,39 persen. Survei ini melibatkan 12.773 responden,” tutupnya.
Penulis: Yeni Marinda
Sultra Berhasil Tembus Target Literasi Dan Inklusi Keuangan Nasional
