PENASULTRA.COM, BOMBANA – Tinggal di dalam jeruji besi tak menjadi penghalang cinta antara R (19) dan D (17). R yang saat ini berstatus sebagai tahanan Polres Bombana menikahi pujaan hatinya D.
Keduanya rela menikah meski di kantor polisi. R sendiri adalah tahanan Polres Bombana dengan kasus pencurian sepeda motor.
Pernikahan kedua sejoli itu digelar di Masjid Miftahul Jannah Polres Bombana Kelurahan Lameroro, Kecamatan Rumbia, pada Selasa, 23 Februari 2021 lalu.
Turut hadir dalam acara akad nikah tersebut, Kasat Tahti Res Bombana Ipda Kamaruddin D, Pihak KUA Kecanmat Rumbia yang menikahkan, Wali /keluarga kedua mempelai, serta Personel PAM berjumlah 5 orang.
Teriakan kata “sah” dari sejumlah pihak yang menyaksiakan pernikahan itu menjadi saksi kebahagiaan dua sejoli yang menikah di Masjid Miftahul Jannah Polres Bombana itu.
“Bagaimana saksi? sah…”, ucap penghulu yang disahut dengan lantang oleh para saksi.
Kasat Tahti Polres Bombana, Ipda Kamaruddin D mengatakan bahwa Polres Bombana mendukung serta memberikan pelayanan terbaik kepada siapapun lewat pernikahan meskipun sedang terlibat kasus ataupun sedang menjalani masa tahanan.
“Meskipun terkena kasus dan menjadi tahanan, kita saling menghargai. Polisi itu melayani masyarakat, itu yang kita lakukan saat ini,” ujarnya.
Keluarga kedua mempelai juga berterimah kasih kepada Polres Bombana atas fasilitas yang telah diberikan kepada kedua mempelai serta keluarga yang hadir.
Sumber: Humas Polres Bombana
Editor: La Ode Husaini
